Langsung ke konten utama

Speaker Simbadda CST 1800 N, Bukan hanya bentuknya yang besar, efek bassnya juga ..


Speaker MP3 SimbaddaAdalah speaker dengan 2.1 Channel, dengan konfigurasi 2 Speaker Satelite dan 1 Subwoofer. Untuk Subwoofernya sendiri, memiliki dimensi 160 x 264 x 280 dan dimensi satelitenya adalah 80 x 158.5 x 81. Speaker Simbadda dengan type CST 1800 ini, memiliki Power yang lebih besar dibandingkan dengan saudaranya sendiri CST 1500N, 1600N, dan 1700N, jika sebelumnya Anda kurang puas dengan type tadi, sudah saatnya Anda mencoba yang satu ini.
Speaker MP3 PlayerTeknologi yang dibawanya jgua sama, yaitu memiliki kemampuan MP3 Player yang terintegrasi didalamnya, jadi untuk memutar lagu-lagu yang berekstension mp3, bisa langsung di putar, tanpa harus menghidupkan PC. Speaker Simbadda CST 1800 ini sudah memiliki slot USB dan Memory SD Slot serta tombol seperti play, pause, next dan previous. Speaker ini sudah bisa dimiliki dengan harga KLIK DISINI

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Intel G31 Mainboard | Cardex Pro CDX G31

Type Mainboard Cardex Pro CDX G31 ini telah menggunakan Chipset Intel G31, ini telah memiliki 4 Slot SATA dan yang paling ditunggu, walaupun sudah mulai

Cara mengatasi sinyal Wireless yang tidak stabil

Kondisi yang terjadi pada perangkat seperti sinyal wireless yang tidak stabil, kadang terkoneksi dan kadang tidak bisa jadi disebabkan akan 2( dua ) hal, yaitu sinyalnya memang sudah lemah atau adanya interfensi (gangguan). Berikut ini adalah tips untuk mengatasinya :

Cara menambahkan USB 3.0 pada Mainboard Lama

Beberapa hari yang lalu, ada kunjungan nih ceritanya ke tempat customer. Seperti biasanya hanya untuk maintenance. Dan sambil ngobrol, istilah cerita punya cerita. Customer kami ingin curhat kalau komputer lamanya ini dengan spesifikasi Core 2 Quad, kalau copy dan pindah-pindah file antar Harddisk internal ke Harddisk External lumayan lama, mengingat Mainboardnya masih mendukung USB 2.0 Ingin ganti ke Mainboard baru yang pastinya memiliki USB 3.0, harganya pasti lebih mahal, belum lagi  tentunya harus mengganti processor baru, memory baru yang semakin menguras isi kantung. Keinginannya hanya simpel dan satu saja, yaitu ingin mendapatkan transfer yang lebih baik daripada USB 2.0 lamanya.